Saat memutuskan untuk mendirikan bisnis sablon, pastinya Anda sudah mempertimbangkan beberapa hal termasuk di dalamnya riset pasar, memastikan peluang usaha serta mempelajari segala macam tips usaha sablon untuk pemula. Ditambah, jika Anda ingin mendirikan bisnis di kota besar seperti Bandung.
Meski begitu, peluang pasar yang luas dari bisnis sablon membuat bisnis sablon kian diminati oleh banyak orang. Namun, tak bisa dimungkiri jika bisnis sablon atau konveksi Bandung juga memiliki banyak kelebihan serta kekurangan. Berikut kelebihan dan kekurangan dari bisnis sablon.
Kelebihan dan Kekurangan Bisnis Sablon
Kelebihan bisnis sablon diantaranya adalah modal yang tidak terlalu banyak, peminat yang banyak di pasaran, serta sablon bukanlah usaha “musiman” sehingga mampu bertahan lama.
Sementara kekurangan dari bisnis sablon beberapa diantaranya adalah proses penyablonan yang relatif lama, serta banyaknya pesaing yang tak jarang membuat pusing.
Sebagai bekal untuk melawan kompetitor, berikut ini sedikit penjelasan mengenai tips usaha sablon untuk pemula dan alat yang wajib dimiliki.
Tips Usaha Sablon untuk Pemula
Sebelum memulai bisnis sablon, beberapa tips usaha sablon untuk pemula ini perlu Anda perhatikan.
-
Mempersiapkan tempat
Persiapan pertama yang harus Anda lakukan adalah menyediakan tempat untuk meletakkan alat-alat dari proses penyablonan serta melakukan proses penyablonan.
-
Mempersiapkan alat dan bahan
Hal yang harus dipersiapkan selanjutnya adalah alat dan bahan. Alat untuk membangun usaha sablon harus dibeli sebelumnya, beserta bahan bahan yang untuk memperlancar proses produksi lainnya.
-
Menentukan supplier yang cocok
Karena nantinya Anda juga bergantung kepada supplier yang akan menyuplay bahannya, maka carilah supplier yang benar-benar terpercaya. Juga mampu menjamin bahannya berkualitas.
-
Terus mengupdate ilmu seputar dunia sablon
Jangan pernah puas dengan ilmu yang Anda miliki sekarang. Tetaplah senantiasa mengupdate ilmu yang Anda miliki, karena pada dasarnya ilmu merupakan sesuatu yang berkembang.
-
Melakukan promosi
Jika Anda baru saja mendirikan bisnis ini tentu saja masih sedikit yang mengatahui keberadaannya, bukan? Jadi, jangan malu untuk mempromosikan kepada teman-teman Anda.
Selain itu, media lain seperti marketplace, sosmed, dan website juga bisa Anda manfaatkan sebagai sarana promosi.
Alat yang Wajib Dimiliki Bisnis Sablon
Adapun alat-alat yang dibutuhkan untuk memulai usaha sablon adalah sebagai berikut.
-
Mesin DTG
Mesin direct to garment sendiri termasuk dalam jenis mesin cetak kaos. Cara kerja dari mesin ini sama dengan printer pada umumnya. Menariknya, mesin DGT juga tidak terbatas warna sehingga Anda bebas mengeksplor sesuai kreativitas.
-
Mesin cutting stiker
Cutting stiker dibutuhkan untuk memotong bahan sejenis kertas dan bahan polyfex yang dibutuhkan dalam proses menyablon. Lengkapi alat ini dengan pisau pemotongnya juga.
-
Hot gun
Cara kerja dari mesin ini adalah memanaskan hasil sablon yang masih basah sehingga mampu membantu proses pengeringan cairan sablon secara lebih cepat.
-
Mesin press
Selain ketiga alat di atas, mesin press juga diperlukan untuk mempercepat cairan pre-treatment. Selain itu, mesin press juga mampu membuat cairan merekat dengan sempurna dengan kaos.
-
Komperesor
Komperesor dibutuhkan untuk menyemprotkan cairan untuk menutup pori pori maupun bulu bulu yang kerap terdapat di permukaan baju. Dengan pori pori yang tertutup akan membuat proses penyablonan berjalan lanjar.
Itu tadi tips usaha sablon bagi pemula serta alat yang wajib dimilikinya. Semoga dengan adanya tips ini bisa membantu Anda dalam melakoni bisnis sablon.