Perlu kamu ketahui bahwa Biovarnish terdiri dari tiga jenis produk di mana masing-masing akan mempunyai fungsi tersendiri. Tiga produk tentunya akan lebih mudah diaplikasikan dibandingkan mengikuti langkah pengecatan secara pabrik. Biasanya meja pabrikan akan membutuhkan empat produk termasuk di dalamnya sanding sealer.
Melalui tiga produk dari Biovarnish ini, penyelesaian meja trembesi bisa dilangsungkan dengan cepat. Namun tetap memenuhi fungsinya dan tidak mengurangi kualitas perlindungannya. proses pengecatan akan menggunakan kuas dengan bahan pelarutnya adalah air.
Kamu cukup menggunakan masker selama proses mengecat, karena Biovarnish tidak menimbulkan alergi pada kulit normal. Ada tiga langkah yang bisa diikuti termasuk dengan perawatan meja setelah pengecatan selesai.
Persiapan Pengecatan
Tahapan awal adalah persiapan dimana Kamu harus mempersiapkan ruangan, alat, bahan dan juga substrat meja. Fokuslah pada ruangan dan juga meja kayu, ruangan harus bersih serat terang. Usahakan cahaya lampu terang dari arah atas dan sirkulasi udara baik, karena proses pengeringan dilakukan di dalam ruangan.
Substrat kayu trembesi harus di amplas terlebih dahulu. Kamu bisa memanfaatkan amplas nomor 180 atau 220. Amplaslah dengan menggunakan balok kayu sehingga hasil dari permukaannya tetap rata. Untuk meraih tingkat halus yang baik Kamu harus sering mengganti kertas amplas apabila pasirnya sudah habis.
Teknik mengamplas harus searah dengan serat kayu agar hasilnya rapi. Tidak perlu membasahi amplas dengan kayu, karena akan mempengaruhi tingkat kelembaban meja. Setelah selesai mengamplas bersihkan debunya dengan kain.
Teknik Mengecat Dengan Kuas
Jenis kuas yang digunakan harus kuas berbulu nilon karena akan menyerap air dengan sempurna. Hindari menggunakan kuas berbulu alami yang akan mudah kaku apabila digunakan dengan cat Biovarnish. Sisanya alat yang digunakan sama seperti pada saat mengecat pada umumnya.
Ada beberapa teknik pengecatan yang perlu diperhatikan. Susunan bahan yang dilakukan merupakan wood filler, wood stain dan yang terakhir ialah Biovarnish clear coat. Berikut ini teknik menguaskan Biovarnish pada masing-masing layer:
- Larutkan Biovarnish wood filler dengan sedikit air, selanjutnya kuaskan langsung jangan menunggu bahan mengendap. Kuas harus searah serat kayu trembesi, tunggu kering dua puluh menit dan amplas ambang dengan amplas 240.
- Larutkan Biovarnish wood stain dengan warna yang sudah ditentukan bersama air. Aduk sampai merata dan kuaskan ke permukaan meja searah dengan serat. Tunggu kering 60 menit selanjutnya amplas ambang. Pengamplasan menggunakan amplas nomor 400.
- Larutkan Biovarnish clear coat dengan air, kemudian kuaskan ke permukaan meja trembesi. Terakhir tunggu proses kering selama semalaman atau 24 jam.
Cukup mudah bukan teknik mengecatnya. Kamu hanya perlu menyapukan Biovarnish ke permukaan searah serat kayu. Serat kayu trembesi ini mudah sekali dilihat karena memiliki ukuran yang cukup besar dan berwarna lebih tajam. Jadi Kamu tidak akan pernah salah dalam teknik mengecat dengan kuas.
Perawatan Meja Trembesi Yang Tepat
Selepas proses pengecatan selesai, ada satu hal yang tidak boleh dilewatkan yaitu perawatan. Proses perawatannya yang akan membuat meja trembesi dapat bertahan lebih lama. Ditambah lagi perawatan tidak memakan waktu yang lama. Hanya cukup dengan sedikit polesan kayu yang tipis tampilan meja akan kembali cemerlang.
Kamu bisa menggunakan Biopolish Beeswax yang aman dan ramah lingkungan. Apalagi apabila meja trembesi digunakan sebagai dining table. Produk ini adalah poles kayu yang aman apabila bersentuhan dengan makanan. Proses aplikasinya pun sangat singkat.
Cukup poles meja dengan sedikit Biopolish Beeswax. Gosok bahan poles ke permukaan kayu dengan kain katun yang bersih dan kering. Lakukan secara berkala setiap satu bulan sekali.